Webinar Aku Wong Jawa

Nguri-uri Budaya Jawi ing Era Digital

Temukan kembali jati diri dan kearifan luhur Jawa yang relevan hingga kini. Mari bersama kupas tuntas filosofi adiluhung di webinar eksklusif "Aku Wong Jawa".

Daftar & Bangkitkan Jiwamu!

Karawitan "Siswa Budaya": Nadi Pelestarian Jawa di SD Negeri Gabus 1 Sragen

Daftar Isi

SD Negeri Gabus 1 Sragen giat lestarikan budaya Jawa melalui ekstrakurikuler karawitan Siswa Budaya. Simak kisah sekolah unggulan yang sukses menanamkan cinta seni tradisional & raih banyak prestasi!
SD Negeri Gabus 1 Sragen giat lestarikan budaya Jawa melalui ekstrakurikuler karawitan Siswa Budaya. Simak kisah sekolah unggulan yang sukses menanamkan cinta seni tradisional & raih banyak prestasi!

SRAGEN, BABAD.ID | Stori Loka Jawa – Di tengah gempuran modernisasi, denyut pelestarian budaya Jawa tetap kuat bergaung di Sekolah Dasar Negeri Gabus 1, Sragen. Berlokasi di Dusun Donorojo, Kelurahan Gabus, Kecamatan Ngrampal, sekolah unggulan ini tak hanya fokus pada akademik, melainkan juga giat menanamkan kecintaan terhadap seni tradisional melalui ekstrakurikuler karawitan "Siswa Budaya".

SD Negeri Gabus 1, salah satu dari dua puluh SD unggulan di Kabupaten Sragen, mengusung visi "Terbentuknya Generasi yang Berprofil Pelajar Pancasila, Berwawasan Lingkungan, dan Menguasai IPTEK". 

Visi ini diwujudkan dengan beragam kegiatan, termasuk seni karawitan yang secara konsisten diselenggarakan untuk menanamkan kecintaan pada musik tradisional Jawa. Anak-anak didik diajak menguasai tembang-tembang seperti "Kebo Giro", "Serayu", "Jaranan", "Suwe Ora Jamu", "Prau Layar", dan "Gugur Gunung", sekaligus memperkuat identitas budaya mereka.

Manajemen sekolah bersama seluruh pemangku kepentingan berkomitmen penuh dalam menjaga kualitas "Siswa Budaya". Mulai dari penyediaan sarana prasarana, dukungan finansial untuk honor pelatih, hingga memberikan kesempatan tampil di berbagai ajang resmi.

Kegiatan karawitan ini berlangsung rutin tiga kali seminggu, yaitu setiap Selasa, Jumat, dan Sabtu, dengan durasi minimal dua jam per pertemuan. Siswa kelas 4, 5, dan 6 menjadi peserta aktif. 

Dukungan terhadap program ini mengalir dari berbagai pihak, termasuk wali murid, komite sekolah, pengawas sekolah, Koordinator Wilayah Kecamatan (Korwilcam) Ngrampal, hingga Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sragen.

Sejak dirintis pada 2018 dengan alat seadanya dan honor pelatih dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), "Siswa Budaya" telah menunjukkan perkembangan signifikan. Pada 2024, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sragen memberikan bantuan satu set perangkat gamelan lengkap. Tak hanya itu, mulai tahun ini, honor pelatih juga didanai langsung oleh dinas, sebuah pengakuan kuat dari pemerintah daerah terhadap upaya pelestarian budaya ini.

Dedikasi ini membuahkan hasil. Grup karawitan "Siswa Budaya" telah menorehkan beragam prestasi. Pada 2022, mereka mengikuti lomba di Auditorium RSPD Sragen dan tampil dalam peringatan Hari Jadi Sragen di Kecamatan Ngrampal. 

Setahun kemudian, pada 2023, mereka menyambut Bupati Sragen dalam acara Panen Karya di Kecamatan Ngrampal. Penampilan mereka juga sering mewarnai rapat-rapat sekolah dan acara penting lainnya, yang tak hanya meningkatkan kepercayaan diri siswa tapi juga mengenalkan seni karawitan kepada khalayak lebih luas.

"Karawitan ‘Siswa Budaya’ bukan hanya melatih kemampuan bermusik anak-anak, tetapi juga menanamkan nilai-nilai luhur budaya Jawa sejak dini," kata Kepala Sekolah SD Negeri Gabus 1, Heni Dwi Hartanti S.Pd.

Ia melihat antusiasme luar biasa dari para siswa, menjadikannya bekal berharga untuk generasi yang mencintai warisan budaya bangsa.

Keberhasilan "Siswa Budaya" melampaui ekspektasi. Program ini tak hanya menanamkan kecintaan pada seni dan budaya tradisional pada generasi muda, tetapi juga memperkokoh posisi SD Negeri Gabus 1 sebagai mercusuar pendidikan unggulan. 

Pencapaian ini merupakan manifestasi nyata dari komitmen sekolah dalam mewujudkan pengembangan siswa yang holistik, sejalan dengan prinsip Profil Pelajar Pancasila yang mengedepankan nilai-nilai karakter luhur dan kebhinekaan global, sekaligus menjadi garda terdepan dalam pelestarian warisan budaya bangsa.***

Penulis: Taufik Malendra, S.Pd., Guru SD Negeri Gabus 1

babad.id | Stori Loka Jawa
babad.id | Stori Loka Jawa babad.id | Stori Loka Jawa merupakan media online berbasis multimedia dengan konten utama seputar seni, budaya dan sejarah Jawa. Babad.id juga membuka ruang opini kepada penulis lepas.

Posting Komentar

Webinar Aku Wong Jawa

Diskusi Buku: Lukisan Kaligrafi

"Lukisan Kaligrafi: Mengukir Spiritual, Memahat Estetika". Bersama inisiator Teras Baca Boja, Zakia Maharani.

Daftar Sekarang!

📣 Ikuti Tantangan Bulanan "Cerita dari KKN"! 📣

Bagikan pengalaman KKN-mu yang paling berkesan dan menangkan hadiah menarik setiap bulannya! Ini kesempatanmu untuk berbagi cerita inspiratif dan mendapatkan apresiasi.