Babak Baru AMI Awards 2025: Dua Kategori Anyar Diumumkan, Menbud Dorong Musik Tradisi Jadi Alat Diplomasi
![]() |
Menteri Kebudayaan Fadli Zon luncurkan pembukaan Anugerah Musik Indonesia 2025. (dok Kemenbud RI) |
Dalam konferensi pers yang menandai tahun ketiga kerja sama antara Yayasan AMI dan Kementerian Kebudayaan, diumumkan dua kategori baru yang akan dikompetisikan tahun ini: musik kontemporer dan vocal director.
Dorongan untuk Musik Tradisi dan Soft Power
Menteri Fadli Zon menegaskan bahwa AMI Awards, yang ia sebut sebagai "Grammy Awards versi Indonesia", memiliki peran strategis lebih dari sekadar apresiasi. Ia menyoroti potensi genre seperti keroncong dan dangdut yang ternyata memiliki banyak penikmat di luar negeri. Menurutnya, musik khas Indonesia ini perlu mendapat perhatian lebih serius, didukung oleh fasilitas dan tempat pertunjukan yang memadai.
“AMI telah melahirkan apresiasi dan stimulus bagi musisi Indonesia dengan mewadahi berbagai genre musik,” ujar Fadli Zon di Gedung A Kementerian Kebudayaan, Kamis, 5 Juni 2025.
Ia melihat kekuatan musik sebagai bahasa universal yang dapat menyatukan keberagaman dan memperkuat identitas bangsa di tengah transformasi industri dari era fisik ke digital.
Dua Kategori Baru Merespons Pertumbuhan Industri
Menjawab dinamika industri yang terus berkembang, Ketua Umum Yayasan AMI, Candra Darusman, mengumumkan penambahan dua kategori baru untuk AMI Awards 2025.
Musik Kontemporer: Kategori ini hadir untuk meningkatkan perhatian publik terhadap pertumbuhan kancah musik kontemporer di tanah air.
Vocal Director: Sebuah apresiasi bagi para guru dan pelatih vokal yang perannya sangat vital dalam industri musik, namun belum banyak terangkat ke permukaan.
“Melalui dua kategori tambahan ini, diharapkan dapat meningkatkan perhatian kita atas perkembangan musik kontemporer,” jelas Candra.
Jadwal dan Proses Pendaftaran AMI Awards 2025
Momentum pertumbuhan industri musik terlihat dari data pendaftaran tahun lalu yang mencapai 5.049 lagu. Untuk tahun ini, proses pendaftaran karya telah dibuka dengan detail sebagai berikut:
Periode Pendaftaran: 27 Mei – 5 Juli 2025
Periode Rilis Karya: Karya yang didaftarkan harus dirilis antara 1 Juli 2024 hingga 30 Juni 2025.
Alamat Pendaftaran: Pendaftaran dilakukan secara daring melalui situs resmi manage.ami-awards.com/label.
Syaharani, selaku tim sidang kategorisasi AMI, mengamini bahwa kerja sama strategis dengan Kementerian Kebudayaan terbukti mampu memicu kreativitas dan mutu karya musisi, yang pada akhirnya berimplikasi pada perkembangan musik Indonesia yang berkelanjutan.***
Posting Komentar